Sunday, February 14, 2016

Wali Kota Amerika di Somersworth Bangga Pakai Batik


Pejabat asing memakai batik saat kunjungan ke Indonesia demi menghormati tuan rumah mungkin sudah biasa. Tetapi baru luar biasa jika ada pejabat asing di negaranya sendiri memakai batik ketika merayakan pelantikannya. Itu yang dilakukan Dana S. Hilliard pada perayaan terpilihnya dia sebagai Wali Kota Somersworth, Amerika Serikat, pada Jumat 12 Februari 2016. Ini bukti kedekatan antara Masyarakat Indonesia, KJRI New York dengan Pemerintah Kota Somersworth, New Hampshire.
KJRI New York mengungkapkan, Wali Kota Hilliard pun sebelumnya membacakan ikrar setianya (pledge of allegiance) dengan menggunakan Bahasa Indonesia - selain dalam Bahasa Inggris dan Perancis - pada Kamis, 7 Januari 2016. Kedekatannya dengan masyarakat Indonesia juga ditunjukkan Hilliard pada Jum’at 12 Februari 2016 dalam malam perayaan inaugurasi Walikota, Dewan Kota dan Dewan Pendidikan Somersworth, yang diisi dengan tema Indonesia.
"Dia menggunakan batik guna melengkapi tema Indonesia yang diusung malam itu. Kalau pejabat asing mengenakan batik saat kunjungan ke Indonesia itu merupakan hal yang biasa," ungkap Benny YP Siahaan, Acting Konsul Jenderal RI di New York, yang turut hadir dalam malam inaugurasi itu.
Benny mengungkapkan, perayaan inagurasi Kota Somersworth ini belangsung di Aula  American Legion Somersworth, dan dihadiri oleh sekitar 200 undangan yang terdiri dari jajaran pejabat kota Somersworth, Senator Negara Bagian New Hampshire, David H. Waters, Wali Kota Dover, Karen Weston, serta warga lokal dan diaspora Indonesia Somersworth dan sekitarnya. Benny hadir sebagai undangan khusus Wali Kota. Dalam kesempatan terpisah Acting Konjen RI menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih atas kerjasama, perhatian dan kedekatan Walikota dengan komunitas Indonesia di Somersworth, New Hampshire.
Dalam sambutannya, Hilliard mengucapkan terima kasih kepada warga Somersworth atas perayaan yang meriah dan tumbuhnya kota Somersworth yang menjadi kota multikultural terdiri dari berbagai suku bangsa. Penghargaan khusus disampaikan kepada masyarakat Indonesia dan KJRI New York yang mempersembahkan kesenian dan kuliner yang lezat. Dia juga menghimbau kerjasama masyarakat Somersworth yang beragam dalam memajukan kota. Tema Indonesia dalam malam perayaan inagurasi dimaksud merupakan permintaan pribadi Walikota Somersworth Dana S. Hilliard yang menginginkan agar hiburan dan menu utama dalam perayaan inagurasi Kota Somersworth berasal dari Indonesia.
Diawali dengan penampilan kesenian Irlandia dan Perancis (Warga Somersworth mayoritas keturunan Irlandia dan Canadian French), berbagai kesenian Indonesia tampil pada perayaan dimaksud antara lain tarian Maluku,  Ghender Gamelan Bali oleh kelompok Gamelan Padma Kencana yang merupakan binaan KJRI New York, musik tradisional Maluku dan band anak muda Indonesia “Boston Collaborative Musician” yang membawakan lagu pop Indonesia. Bahkan kelompok musik tradisional Maluku sempat melakukan jam-session dengan musik tradisional Irlandia yang hasilnya menjadi sangat unik.
Selain hiburan yang bertemakan Indonesia, makanan Indonesia juga menjadi menu utama dan center piece yang disajikan kepada para undangan pada malam tersebut. Beberapa kuliner nusantara yang disajikan adalah nasi goreng, lalampa, dadar gulung hijau, panada, lemper, kue sus, lapis Surabaya. Meriahnya suasana juga ditunjukkan Dalam penampilan musik lokal, masyarakat Indonesia yang mayoritas berasal dari Minahasa spontan turun dan mengajarkan poco poco kepada warga "bule" Somersworth.
"Kerja sama erat antara Pemerintah Kota Somersworth dan KJRI New York dalam mempromosikan Indonesia dalam beberapa tahun terakhir terlihat dengan berbagai kegiatan promosi dan festival Indonesia di Somersworth yang merupakan kerjasama KJRI New York, komunitas dan diaspora Indonesia serta Friends of Somersworth," kata Benny.

No comments:

Post a Comment

Be Someone Who Seeks Comfort And Style