Saturday, October 3, 2015

"SEMUA PENGUSAHA DIWAJIBKAN MEMILIKI TEMPAT PENGOLAHAN LIMBAH"


Dalam rangka anjangsana Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo ke Kota Pekalongan, kali ini beliau berkenan melakukan kunjungan ke tiga tempat pengolahan limbah yang ada di Kota Pekalongan, yang pertama adalah IPAL di CV Ravena Garmenindo, yang kedua adalah IPAL Komunal yang ada di Kampung Batik Kauman dan yang ketiga adalah Toilet Industri yang ada di Kelurahan Banyurip Kota Pekalongan. 
Pada Kunjungan yang pertama di IPAL industri dari CV Ravena Garmenindo, beliau menyampaikan bahwa kedepannya tiap pengusaha batik atau sejenisnya yang menghasilkan limbah, harus memilihi tempat pengolahan limbah. "tidak ada kata lain, mereka yang memiliki usaha baik itu batik maupun yang lainnya, yang tentunya menghasilkan limbah, harus memiliki Tempat Pengolahan Limbah, tidak ada ampun bagi pengusaha yang tidak mau membangun IPAL, mereka mendapatkan hasil dari usahanya, mereka juga harus peduli terhadap lingkungan." tutur Ganjar Pranowo saat dijumpai wartawan dalam kunjungannya, Beliau yang didampingi PJ Walikota Pekalongan Priyo Anggoro Budi Rahardjo, beserta jajarannya serta Ketua DPRD Kota Pekalongan, Hj. Balgis Diab juga berkunjung melihat Produksi batik yang ada di CV Ravena Garmenindo ini. sesekali pak Gubernur menyambangi dan bercanda dengan para karyawan batik. bahkan sesekali beliau mencoba menjalankan alat yang ada dalam proses membatik disana.
Dalam kunjungannya, beliau juga menyampaikan bahwa, kedepannya permasalahan limbah ini merupakan masalah kita bersama, setiap pengusaha wajib memiliki temapt pengolahan limbah batiknya, jadi limbah keluar harus sudah bersih lagi, itu harapan kita kedepan. ".
Diharapkan dengan adanya IPAL ini mampu memberikan solusi bagi pengusaha lain agar mau untuk mendirikan IPAL serupa bagi industrinya, yang tentunya berdampak positif bagi ekosistem sungai yang ada di Kota Pekalongan.

No comments:

Post a Comment

Be Someone Who Seeks Comfort And Style