Wednesday, October 5, 2016

Terpukau Penampilan Blora Fashion Carnival, Kali Pertama Digelar untuk Peringati Hari Batik



Diluar dugaan. Pagelaran Blora Fashion Carnaval (BFC) yang kali pertama di Kabupaten Blora menyedot ribuan penonton kemarin (1/10). Apalagi kreasi yang dipentaskan peserta tak kalah menarik dengan yang digelar tingkat Jawa Tengah beberapa waktu lalu. Peserta yang ingin tampil di BFC ini membeludak. Bahkan, panitia terpaksa membatasi jumlah peserta yang tampil. “Banyak pendaftar belum mendapat kesempatan ikut menampilkan kreasi dan tampil dalam Blora Fashion Carnaval (BFC) ini. Karena keterbatasan waktu, kami terpaksa membatasi para pendaftar. Kalau tidak, bisa sampai malam. Sebelum pukul 18.00 sudah selesai,” ungkap Kepala Dinas Perhubungan Pariwisata Kebudayaan Komunikasi dan Informatika (DPPKKI) Blora Slamet Pamuji usai BFC kemarin.
Mumuk – sapaan akrap Slamet Pamuji- menambahkan, semuanya di luar dugaan panitia dan dinas terkait. Sebab, para peserta yang ikut BFC ini sangat menakjubkan. Penonton juga sangat antusias sekali. “Tahun depan kita perlu atur waktu lagi agar semua warga Blora yang ingin ikut berpartisipasi bisa tampil,” tambahnya.
BFC ini, lanjutnya, sebagai salah satu cara Pemerintah Kabupaten Blora memperingati Hari Batik Nasional yang jatuh hari ini (2/10). Namun, acara digelar kemarin (1/10). “Cari hari baik, malam minggu dan malam satu sura,” jelasnya.
Mumuk berharap, adanya pagelaran BFC ini dapat menumbuhkan cinta batik bagi masyarakat Blora. Apalagi, Blora juga memiliki batik tulis. Sementara itu, Sugiyanto, kepala Bidang Pariwisata Dinas Perhubungan Pariwisata Kebudayaan Komunikasi dan Informatika (DPPKKI) Blora mengakui, animo penonton dan peserta sangat luar biasa. Meski, ada beberapa evaluasi yang akan dilakukan. Di antaranya penataan peserta agar tidak terlihat semrawut. “Untuk penonton juga perlu penataan. Mereka berebut selfi dengan peserta BFC,” imbuhnya.
Dia mengaku, BFC ini berkat kerjasama antara pemerintah Kabupaten Blora, DPPKKI, BAPPEDA dan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Blora. “Acara berlangsung meriah dan sukses. Terima kasih untuk semuanya atas partisipasinya dalam acara ini,” imbuhnya.
Dari pantauan Jawa Pos Radar Kudus, satu per satu peserta tampil di panggung kehormatan depan pendapa Kabupaten Blora. Mereka unjuk kebolehan di hadapan bupati, wakil bupati, dan pejabat lainnya. Puluhan kelompok tampil dengan berbagai kreasi. Masing-masing tampil dengan manakjubkan. Bahkan, penonton tak mau kalah. Mereka mengabadikan momen spesial itu dengan kamera handphone dan selfie.
Usai tampil di depan panggung kehormatan, peserta mengitari Alun-Alun Blora. Setelah sampai di selatan alun-alun, mereka kembali menampilkan atraksi di depan juri dan penonton. Dari 27 kelompok peserta yang tampil menjadi 33 kelompok. Mereka dibagi menjadi tiga kelompok mulai umum, kecamatan dan sekolah.
Ainur Rohmah, salah satu penonton mengaku, senang dan bahagia melihat BFC tersebut, sebab acara itu baru kali pertama dilihatnya. Dalam bayangan acara tidak seperti itu. Setelah pelaksanaan menakjubkan. Apalagi kostum yang dipakai peserta sangat menarik. “Luar biasa. is the best acaranya,”




FB : Griya Batik Mas, Instagram : tokobatikmas, kainbatikmas, batiktulismas

No comments:

Post a Comment

Be Someone Who Seeks Comfort And Style