Tempat Wisata Belanja dan Edukasi Pelatihan Membatik (Showroom Batik, Workshop Batik dan Pendopo Pelatihan)
Wednesday, April 8, 2015
Pekan Kreatif Nusantara Catat Transaksi Rp4 Miliar
Pekan Kreatif Nusantara (PKN) 2015, sekaligus peringatan HUT Kota Pekalongan ke 109, resmi ditutup, Minggu (5/4) malam. Diawali pertunjukkan kesenian diantaranya band mahasiswa, Tari Arjati yang memadukan Tari Batik dengan iringan musik tiga etnis hingga pertunjungan Sendratari Ramayana oleh Paguyuban Seni Karawitan Rahayu Raras, PKN 2015 ditutup dengan meriah.
Selama pelaksanaan mulai 1 hingga 5 April 2015, event yang menghadirkan pameran produk kreatif dan kuliner tersebut sukses mencatatkan transaksi total sebesar Rp4,1 miliar. Transaksi itu, dihasilkan dari transaksi produk kreatif sebesar Rp3,6 miliar, dan transaksi stan kuliner sebesar Rp490 juta.
Capaian itu disampaikan oleh Ketua Panitia PKN 2015, Dwi Arie Putranto dalam laporan penutupannya. Selain mencetak transaksi yang cukup besar, panitia juga mencatat selama penyelenggaraan ada sebanyak 107.000 warga yang datang dalam event tersebut. “Ini bukti masyarakat mempunyai antusias tinggi terhadap penyelenggaraan acara ini,” ucap Dwi Arie yang juga Sekda Kota Pekalongan itu.
Dia melanjutkan, rangkaian acara HUT Kota Pekalongan tak hanya dilaksanakan dalam PKN 2015. Sebelumnya, sudah digelar beberapa acara pendukung. Pasca gelaran PKN, juga masih terdapat sejumlah agenda yang menyusul demi memeriahkan HUT Kota Pekalongan tahun ini.
“Diantaranya masih ada Konser Musik Melodi pada tanggal 19 April nanti di Hotel Dafam, Batik Run Color pada tanggal 26 April di Kawasan Jetayu. Kami juga mendapatkan laporan, akan digelar pula pertunjukkan wayang kulit di Lapangan Mataram pada 25 April juga pertunjukkan wayang orang,”.
Seluruh rangkaian tersebut, melengkapi gelaran PKN 2015 yang dilaksanakan selama lima hari, dan diisi berbagai event besar mulai dari seminar nasional, perjanjian kerjasama antara Pemkot dan sejumlah instansi sampai dengan pertunjukkan seni budaya yang digelar setiap malam selama event.
Walikota Pekalongan, M Basyir Ahmad, dalam sambutannya juga mengaku puas dengan pelaksanaan peringatan HUT Kota Pekalongan tahun ini. Menurut Walikota, seluruh agenda dilaksanakan hampir sempurna. “Banyak kemajuan yang ditampilkan termasuk Tari Arjati yang merupakan Tari Batik generasi ketiga, dan dipadukan musik tiga etnis. Sangat luar biasa,”.
Dia berterima kasih kepada seluruh panitia yang sudah kalang kabut mempersiapkan seluruh tahapan acara. Suksesnya acara, belum ada apa-apanya dibandingkan dengan kerja keras seluruh panitia selama acara.
Selanjutnya, Walikota meminta apa yang sudah dicapai tidak hanya berhenti disini. Ke depan, harus ada peningkatan dalam penyelenggaraan event yang sama. “Ini sangat berkesan. Tapi kami minta untuk selanjutnya, penyelenggaraan harus lebih baik, lebih besar. Harus ada kemajuan dan inovasi lainnya dalam pelaksanaan event-event seperti ini. Kemudian, diraihnya penghargaan sebagai Kota Kreatif harus juga dijaga dan ditindaklanjuti lebih baik lagi,”.
Tak lama lagi, lanjut Walikota, dirinya dan Wakil Walikota akan mengakhiri masa jabatannya. Sehingga, salahs atu event yaitu Harteknas pada Agustus mendatang, diharapkannya bisa dimajukan dengan dipadu bersama peringatan HUT Kemerdekaan RI dan Hari Batik yang sejatinya jatuh pada 2 Oktober. “Saya punya pemikiran seperti itu sehingga saat kami mengakhiri masa jabatan, ada event yang lebih besar lagi dibandingkan event ini. Tentu dengan tetap ada event peringatan saat Hari Batik maupun Harteknas saat jatuh tanggalnya,”
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
-
Dalam masyarakat kraton jawa,membatik dianggap sebagai kegiatan pengabdian kepada raja. Batik Kraton Batik kraton adalah jenis ba...
-
Batik motif khas Biak, Papua hasil karya lima sanggar pengrajin batik akan diperkenalkan ke masyarakat pada 28 Oktober 2014. ...
No comments:
Post a Comment