Penetapan
Hari Batik Nasional (HBN) sejak 2 Oktober 2009 setiap tahun menjadi tonggak
awal untuk menjaga kekayaan kebudayaan bangsa. Grup band Wali pun ikut bangga, menjadi bagian
dari masyarakat Indonesia yang ikut menjaga kebudayaan yang sempat diklaim oleh
bangsa lain itu.
Wali tidak ingin batik diakui oleh
negara lain, seperti nasib lagu-lagunya yang dibajak oleh bangsa lain pula.
Butuh dukungan semua pihak untuk memperjuangkan kekayaan budaya bangsa dan
kekayaan karya intelektual bangsa ini.
"Pasti
mau tahu kan bangganya seperti apa. Bangganya merasa kayak waktu lagu kami
dibajak sama orang lain dan yang bela orang Indonesia. Maka dari itu kami pakai
batik bangga juga," ujar Apoy di Studio Dahsyat, Kebon Jeruk,
Jakarta Barat, Selasa (2/10/2012).
Rasa
bangga itu membuat mereka tidak ragu tampil di luar negeri. Apoy, Faank, Ovie dan Tommy mengenakan
batik selama tampil. Menurut mereka itu salah satu cara untuk membuktikan bahwa
batik adalah milik Indonesia.
"Kalau
pakai batik itu merasa jadi diri sendiri, karena batik kan milik Indonesia dan
Indonesia milik batik. Jadi batik bukan punya orang lain. Kita yang harus
pakai. Kalau ada even tertentu dan memang harus pakai batik saya juga senang,
apalagi di luar negeri orang-orang lihat dan diakuinya, senang minta
ampun," pungkas Apoy.
Sumber : kapanlagi.com
No comments:
Post a Comment